lintang
Riss Coklat Hujan telah tiba Dengan selimut, aku berlindung dari bencana rindu yang tiba-tiba melambung menembus jantung paling palung Hujan telah tiba di kota...
Titip Airmata Untuk Karbala Dari sini Di antara bukit-bukit kesombongan yang menjulang Di lembah-lembah keniscayaan Dari gurun hati kami yang gersang Kutitipkan airmata untuk...
SASMITA Biarkan sejenak ia merabah gelisah bersama remang matanya, Sedang hujanpun tiada henti bodohi pertiwi menggigil Denyut waktu berkecamuk tiada jeda Terbujur peluh pemuda...
Masih dengan rindu yang kian berhamburan
Menyeruak, ingin beranjak
Tak kuasa kuhentakkan kaki tuk menari
Serasa ngilu bersembunyi
Berbekal nista, niat hati kutopang senja yang sengaja berkacak pinggang...
Menuliskan namamu berulang ulang kutulis dari kutub kutub yang rahasia agar bulan tak lagi membuat derertan angka angka 1 2 3 4 5...
Pengantar tidur Kala peluh menjuntai di pelipis Bukan tawa ataupun tangis Hangat rasa namun tak nikmat Bagaimana sanggup melawan penat Harusnya kurebahkan raga sejenak...
Ayunan Durjana Ragaku sempurna terendam darah sendiri Malu pada pelita fajar, haru ku dekap elok senja Kedengkian tak pernah berujar Hingga menghimpit risau...
Tanah Air Fatamorgana Deru ombak memecah sendu Genangan biru Tak lagi membiru Air garam bercampur timbal Takjauh beda dengan otakmu yang bebal Kini dicemari...